Kantor Staf Presiden RI, Kementerian Keuangan, dan Kemendesa Kunjungi Desa Julupamai Bahas Ketahanan Pangan

19 Juni 2025
AKBAR.S.HI
Dibaca 67 Kali
Kantor Staf Presiden RI, Kementerian Keuangan, dan Kemendesa Kunjungi Desa Julupamai Bahas Ketahanan Pangan

Gowa, — Pj. Kepala Desa Julupamai, Sangkala Rala, menyambut hangat kedatangan rombongan dari Kantor Staf Presiden Republik Indonesia, Kementerian Keuangan, dan Kementerian Desa, Pembangunan Daerah Tertinggal, dan Transmigrasi (Kemendesa) dalam kunjungan resmi yang berlangsung di Kantor Desa, awal pekan ini Senin 16 Juni 2025.

 

Kunjungan tersebut merupakan bagian dari agenda persiapan pelaksanaan Program Desa Berketahanan Pangan, yang menjadi salah satu fokus nasional dalam upaya menjaga stabilitas pasokan pangan dari tingkat akar rumput.

 

Dalam sambutannya, Sangkala Rala mengawali dengan ungkapan syukur dan rasa terima kasih atas kunjungan tersebut. Ia menyampaikan secara ringkas profil Desa Julupamai, termasuk potensi sumber daya alam dan manusia yang dimiliki, serta berbagai tantangan yang masih dihadapi, seperti keterbatasan infrastruktur pertanian dan akses pasar bagi hasil produksi lokal.

 

“Kami berharap kehadiran Bapak dan Ibu dari Kantor Staf Presiden, Kementerian Keuangan, dan Kemendesa dapat membuka jalan bagi kolaborasi strategis guna percepatan pembangunan desa kami,” ujar Sangkala Rala.

 

Menanggapi sambutan tersebut, perwakilan dari Kantor Staf Presiden, Bapak Arif Rahman, menyampaikan apresiasinya terhadap kesiapan desa dalam mendukung program nasional ketahanan pangan. Ia menegaskan bahwa kepala desa memiliki peran vital dalam implementasi program, terutama dalam mengalokasikan Dana Desa secara optimal.

 

“Sekitar 20 persen dari Dana Desa dialokasikan khusus untuk sektor pangan, yang pengelolaannya diberikan kepada BUMDes. Kami mendorong agar dana tersebut digunakan untuk mendorong peningkatan produksi pangan lokal, baik melalui pertanian, peternakan, maupun inovasi pangan desa lainnya,” ujar Arif Rahman di hadapan jajaran perangkat desa dan warga yang hadir

 

Acara dilanjutkan dengan kunjungan ke Pabrik penggilingan padi milik BUMDes Julu atia Desa Julupamai. Direktur BUMDes Julu atia Bapak Kaharuddin Lallo yang didampingi Dewan Pengawas Akbar Tuppu menjelaskan bahwa dana Ketahanan pangan sebesar 20 persen dari Dana Desa akan diperuntukan Pembelian mesin pengering gabah & Sewa lahan untuk Budidaya padi. Ujar Kaharuddin Lallo.